Rabu, 13 Agustus 2008

Indonesia Pengguna CDMA Terbanyak di Asia Tenggara

Achmad Rouzni Noor II - detikinet

Ilustrasi (wsh/inet)
Jakarta - Indonesia dinilai sebagai negara yang paling tinggi tingkat pertumbuhan pengguna teleponnya untuk basis teknologi Code Division Multiple Access (CDMA).

CDMA Development Group (CDG) merilis data jumlah pengguna telepon CDMA di Indonesia hingga akhir kuartal pertama 2008 ini mencapai 16,3 juta pelanggan.

"Dengan 16,3 juta pengguna menjadikan Indonesia sebagai negara yang paling besar pertumbuhan pelanggan CDMA-nya di Asia Tenggara," kata Chief Operating Officer CDG, Jamer Person dalam jumpa pers di Hotel Ritz Carlton, Jakarta, Selasa (24/6/2008).

Jumlah pelanggan CDMA di Indonesia mengalami peningkatan yang cukup pesat tiap tahunnya. Tercatat, pada akhir 2006 pengguna CDMA di Indonesia baru 7,8 juta. Angka itu melonjak dua kali lipat pada akhir 2007 menjadi 14,4 juta.

Person menengarai hal tersebut dipicu kemunculan sejumlah operator telekomunikasi baru yang menggunakan teknologi CDMA. Saat ini operator di Indonesia yang menggunakan CDMA yakni Telkom (Flexi), Indosat (StarOne), Bakrie Telecom (Esia), Mobile-8 Telecom (Fren dan Hepi), Smart Telecom (Smart) dan Sampoerna Telekomunikasi Indonesia (Ceria).

Dalam kesempatan ini juga, VP Corporate Communications Bakrie Telecom Nadia Diposandjoyo mengungkapkan jumlah pelanggan Esia hingga akhir kuartal pertama 2008 telah mencapai 4,5 juta.

"Jumlah pelanggan Esia pada 2004 hanya 142 ribu di tiga propinsi. Kemudian, pada akhir 2005 mencapai 487 ribu dan akhir 2006 mencapai 1,5 juta. Jumlah itu terus meningkat, pada 2007 mencapai 3,8 juta dan akhir Maret 2008 mencapai 4,5 juta," tutur Nadia.

Sedangkan VP Product Management Telkom, Eddy Sarwono mengatakan pelanggan Telkom Flexi sampai Mei 2008 telah mencapai 7 juta. "Pada akhir 2007 lalu pelanggan Flexi baru 6,3 juta. Pelanggan kami terus bertambah di mana pada kuartal pertama 2008 mencapai 6,8 juta dan Mei terdapat 7 juta pelanggan Flexi," ujarnya.

Di kesempatan itu, CDG juga merilis data, di mana saat ini telah ada 451 juta pengguna CDMA di seluruh dunia. Di mana dari total pengguna CDMA tersebut selain menggunakan CDMAOne, ada juga yang menggunakan teknologi CDMA2000. Teknologi CDMA2000 merupakan yang paling banyak digunakan, yaitu oleh 258 operator di 98 negara yang melayani 438 juta pelanggan.

CDG sendiri merupakan asosiasi perdagangan yang dibentuk untuk mendukung perkembangan, implementasi dan penggunaan teknologi CDMA2000 di seluruh dunia. Lebih dari 130 perusahaan anggota CDG termasuk manufaktur peralatan dan carrier nirkabel terbesar di dunia.

Artikel diambil dari : http://jkt4.detikinet.com/read/2008/06/24/180733/961649/328/indonesia-pengguna-cdma-terbanyak-di-asia-tenggara

Tidak ada komentar: